Profile Desa Cileles

Mengenal Lebih Dekat Luas Wilayah dan Potensi Desa

Desa Cileles merupakan salah satu desa yang berada di kecamatan Jatinangor kabupaten Sumedang. Desa Cileles berdiri pada sekitar abad ke 16 yang mana pada waktu itu masih dalam bentuk kerajaan, sehingga tampuk Pemerintahan pada waktu itu adalah raja dan pada suatu Aktifitas ekonomi masyarakat desa Cileles pada jaman dulu adalah dalam bidang pertanian, dan menjual hasil pertanian, dalam bidang kerajinan yaitu membuat anyaman bambu atau lebih dikenal dengan “BILIK.”

Wilayah Desa Cileles dahulu terbilang cukup luas sehingga dimekarkan menjadi dua desa yaitu Desa Cilayung sebelah Utara dan Desa Cileles di sebelah Selatan yang menjadi bagian dari Kecamatan Jatinangor

Desa Cileles Secara Geografis Terletak Di Kecamatan Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Provinsi Jawa Barat, Luas Wilayah Desa Cileles 320Ha2, Bentuk Permukaan Tanah Pegunungan Ketinggian Tepat Dari Permukaan Laut 400 s/d 800 MDPL dan Suhu Rata Rata harian 23-28°C, Letak Koordinat Desa Cileles Yaitu Lintang 6055'01,25"S Bujur 107046'48,45"T.

Sejarah Kepemimpinan

Luas Wilayah Berdasarkan Penggunaan Lahan

Batas Wilayah

Perangkat Desa Cileles

Duduy Abdul Holik
Duduy Abdul Holik
Kepala Desa
Asep M. M
Asep M. M
Sekdes
Budi Rachman
Budi Rachman
Kasie. Pemerintahan
Didin Hermawan
Didin Hermawan
Kasie. Pelayanan
Robi Kurnia
Robi Kurnia
Kasie. Kesejahteraan
Jajang Nasserie Djamaludin
Jajang Nasserie Djamaludin
Kaur Perencanaan
Acep Iqbal
Acep Iqbal
Kaur TU & UMUM
Yeni Nugraha
Yeni Nugraha
Kaur Keuangan
Dian Ismail
Dian Ismail
KADUS II
Aris Hidayatullah
Aris Hidayatullah
KADUS III
Slamet Riyadi
Slamet Riyadi
KADUS IV

Program Unggulan

  • Cileles Smart
    (Program Penyelenggaraan Pemerintahan Dan Pelayanan Kepada Masyarakat) adalah program reformasi tata kelola pemerintahan desa yang yang baik (good govermance) dengan konsep desa cerdas (SMART VILLAGE), bebas pungutan liar (pungli) dengan tujuan memberikan pelayanan yang maksimal kepada masyarakat seperti; pelayanan berbasis digital (media sosial, aplikasi, website) untuk melayani pembuatan surat keterangan cepat dan tanpa dipungut biaya serta mendukung kegiatan ekonomi masyarakat, penyediaan internet gratis tiap RW)
  • Cileles Ngaos
    adalah program pembangunan sumberdaya manusia desa cileles yang bertujuan terciptanya kondisi masyarakat yang agamis serta terbentuknya generasi yang soleh/solehah. Seperti; penguatan peran lembaga keagamaan (Majlis Ulama Desa), dukungan terhadap pelaksanaan majlis taklim, penguatan terhadap lembaga pendidikan keagamaan non formal ( Pondok Pesantren, Madrasah Diniyah, TPA, dll), terselenggaranya kegiatan syiar kegamaan ( MTQ dan lomba keagamaan lainnya, peringatan hari besar islam, dll).
  • Bupera
    (Bumdes Poros Ekonomi Rakyat) adalah program sitem ekonomi desa yang mampu menjadi poros perekonomian masyarakat desa Cileles dan terlahirnya produk unggulan desa yang dapat meningkatkan kesejahteraan dan kemandirian masyarakat.
  • Sikompak Membangun
    adalah program sistem penyelenggaraan pembangunan dengan transparansi, komunikasi, partisifasi, keberlanjutan bertujuan terciptanya keadilan dan pemerataan dengan pendekatan prioritas (seperti; adanya jaring aspirasi masyarakat, balai rakyat, Pengkajian Keadaan Desa, dll). Sehingga pemenuhan kebutuhan infrastruktur yang membantu aktivitas masyarakat (jalan, irigasi, posyandu, paud, sarana olah raga, dll) terpenuhi.
  • Pemuda Idaman
    adalah program dalam rangka membuka ruang kepada generasi muda untuk berkiprah dalam segala bidang seluas-luasnya (seperti; penguatan karang taruna, penyediaan wahana ekspresi, pengelolaan desa digital, penyelenggaraan hari besar, kegiatan olah raga dan seni, dll).
  • Nata Budaya
    adalah program untuk mengembangkan potensi budaya, adat istiadat, serta kesenian tradisional yang bermanfaat (seperti: adanya wahana atau sanggar seni desa, kegiatan pentas seni budaya, pengadaan alat seni, dll).
  • Peduli Persada
    (Pelayanan Sosial Dasar) adalah program penyediaan layanan sosial dasar bagi masyarakat terutama masyarakat tidak mampu dalam pemenuhunan kebutuhan sosial dasar baik bidang kesehatan maupun pendidikan (usia dini), (seperti; Pelayanan Ambulan gratis, penguatan posyandu dalam memberikan layanan dan penyuluhan bagi kesehatan ibu dan anak, gizi, Sanitasi air bersih, penyelenggaraan PAUD, jaminan kesehatan).
Kritik & Saran

Berikan Kritik & Saran Anda Untuk Kemajuan Bersama